Singkat Saja (2) : Kesiapan

Malam ini singkat saja...
Bulan masih sabit dan tetap muncul di sebelah barat...

Malam ini singkat saja...
Langit tetap gelap sebab bukan tugas bulan untuk bersinar...

Malam ini singkat saja...
Memang tidak ada yang berubah...seperti tanah yang tetap di bawah, udara yang tetap tak terlihat, dan air yang tetap mengalir dari tempat tinggi ke tempat rendah...

Termasuk hati dan pikiran yang masih jua tak cukup lapang...

Ah, sepertinya bukan begitu redaksi seharusnya...
Hati dan otak ini... semua manusia tercipta sama: punya dua lobus, letaknya di abdomen dan di tempurung kepala, warna hati merah gelap dan otak putih kelabu
Seharusnya semua orang punya derajat kelapangan yang sama bukan? 

Jika dia bisa bersabar, seharusnya aku juga. Jika mereka bisa begitu tahan tekanan, seharusnya aku pun setahan itu. Jika kamu saja mampu bersyukur dan menerima bagaimanapun kacaunya aku, seharusnya aku tak menuntut dirimu.

Iya seharusnya begitu..
Tapi sayang, harus kukatakan singkat saja...

"Kita hanya berbeda di bagian kesiapan."

Dia begitu siap untuk bersabar, mereka begitu siap menguatkan dirinya terhadap tekanan, dan kamu begitu siap menerima dan mensyukuri bagaimanapun aku. 

Bukan hatiku yang tak cukup lapang untuk bersabar, tahan tekanan, menerima dan mensyukuri. Tapi aku yang tidak jua beranjak menyiapkannya...

Ah, malam ini singkat saja...
Ada harap esok pagi masih sudi menyapa dan doa mereka membantu hati dan pikiran ini siap semakin lapang








Comments

Post a Comment

Popular Posts